Senin, 29 Maret 2010

bahasa indonesia 2 ( kalikatur )

Setiap manusia mempunyai hak yang sama, salah satunya mempunyai hak untuk mengeluarkan suara. Pada kalikatur ini mempunyai pesan moral yaitu kita semua harus membebaskan semua orang untuk mengeluarkan pendapat dan keluh kesahnya. Seperti salah satu contoh kalikatur ini, seorang petani terpaksa meninggalkan lahannya karena akan ada proyek bijih besi. Pada prinsipnya, petani tersebut tidak mau meninggalkan lahannya itu karena merupakan mata pencaharian untuk menghidupi keluarganya. Tetapi petani tersebut tidak bisa berbuat apa-apa karena suaranya tidak pernah di dengar oleh pihak-pihak yang bersangkutan dalam proyek tersebut. Sehingga saya menyarankan supaya ada pergantian lahan yang baru untuk petani tersebut supaya dapat tetap menghidupi keluarga dan kehidupan yang akan datang.

Contoh lain dalam kalikatur ini adalah keterpaksaan masyarakat dalam penggunaan gas elpiji yang harganya tinggi. Sehingga sebagian rakyat kecil tidak sanggup untuk membelinya. Jangankan untuk membeli gas elpiji, untuk kebutuhan sehari-hari seperti makan saja, terkadang rakyat kecil merasa kesulitan. Oleh sebab itu, pemerintah harus meningkatkan kesejahteraan rakyatnya, agar tidak berlarut-larut menghadapi masalah ini. Salah satunya dengan mempertimbangkan pendapat dan keluh kesah mereka agar semuanya berjalan sesuai yang diharapkan pemerintah dan juga rakyatnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar